Riwayat Aduan
  • Ditanggapi
    24 April 2024 WIB

    Aduan ditanggapi oleh creflo_ts (Inspector)

  • Ditanggapi
    25 April 2024 WIB

    Aduan ditanggapi oleh admin Unit Tidak Diketahui

  • Ditanggapi
    25 April 2024 WIB

    Aduan ditanggapi oleh creflo_ts (Inspector)

  • Ditanggapi
    29 April 2024 WIB

    Aduan ditanggapi oleh creflo_ts (Inspector)

  • Ditanggapi
    10 November 2024 WIB

    Aduan ditanggapi oleh creflo_ts (Inspector)

  • Ditanggapi
    25 April 2024 WIB

    Aduan ditanggapi oleh admin Unit Tidak Diketahui

  • Disposisi
    24 April 2024 WIB

    Aduan didisposisikan ke Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga DIY

  • Autodisposisi
    24 April 2024 WIB

    Aduan didisposisikan otomatis oleh sistem ke Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga DIY

  • Dibuat
    24 April 2024 WIB

    Aduan dibuat oleh creflo_ts (Inspector)

Diadukan pada 24 April 2024, 18:31 WIB Dilihat 211 kali
Oleh creflo_ts (Inspector) Melalui Web Pengaduan Status Aduan Aduan direspon
Aduan ini didisposisikan ke Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga DIY
Tracking ID: 2504240001 Kategori Aduan Pendidikan

Laporan Dampak Pembangunan Jalur Jalan Lintas Selatan terhadap SD Negeri Bugel

Kepada Yth: Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Provinsi Daerah Istimewa YogyakartannPerihal: Laporan Dampak Pembangunan Jalur Jalan Lintas Selatan terhadap SD Negeri BugelnnDengan hormat,nnMelalui surat ini, kami ingin melaporkan dampak signifikan dari proyek pembangunan Jalur Jalan Lintas Selatan terhadap kegiatan belajar mengajar di SD Negeri Bugel, Kapanewon Panjatan, Kulon Progo.nnSebagaimana diketahui, SD Negeri Bugel yang memiliki 107 murid dari 4 pedukuhan di wilayah Bugel, kini terpaksa melakukan kegiatan belajar mengajar di rumah-rumah warga yang tidak jauh dari lokasi sekolah karena gedung sekolah terdampak proyek tersebut1. Kondisi ini terjadi di saat siswa-siswa sedang menjalani ujian, sehingga mereka harus mengungsi dan berbagi ruang yang terbatas dengan siswa lainnya2.nnKami memohon perhatian dan tindakan segera dari pihak provinsi dan Dinas Pendidikan di Kulon Progo untuk menangani situasi ini. Mendapatkan pendidikan yang layak adalah hak setiap warga negara Indonesia, dan kondisi saat ini sangat memprihatinkan bagi para siswa yang seharusnya mendapatkan lingkungan belajar yang kondusif.nnKami berharap agar pihak terkait dapat segera menyediakan fasilitas belajar yang memadai dan menjamin kelancaran proses pendidikan bagi siswa SD Negeri Bugel. Kami juga mengusulkan agar dilakukan koordinasi dengan pihak terkait untuk mencari solusi jangka panjang terhadap dampak pembangunan infrastruktur terhadap fasilitas pendidikan.nnDemikian laporan ini kami sampaikan, atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terima kasih.nnHormat kami,
creflo_ts (Inspector)
24 April 2024, 17:30 WIB
Mohon tindak lanjutnya n
Nama Tidak Diketahui (Unit Tidak Diketahui)
25 April 2024, 11:01 WIB
Terimakasih atas aduan yang Saudara sampaikan nakan kami tindaklanjuti sesuai dengan prosedur nsehubungan dengan hal tersebut, akan kami berikan jawaban yg spesisifik setelah dilakukan klarifikasi nnterimakasih nadmin
creflo_ts (Inspector)
25 April 2024, 12:51 WIB
Ditunggun
creflo_ts (Inspector)
29 April 2024, 21:29 WIB
Hingga saat ini belum ada tanggapann
Nama Tidak Diketahui (Unit Tidak Diketahui)
23 Juli 2024, 17:52 WIB
Selamat siang nnkami sampaikan jawaban dari aduan yang saudara sampaikan, setelah kami lakukan koordinasi dengan Dinas Dikpora Kulon Progo kami mendapatkan jawaban sebagai berikut nKepala Bidang Pembinaan SD Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kulon Progo, Bambang Sidi Rahmanto mengatakan keputusan memindahkan KBM ke rumah warga itu berdasarkan kesepakatan bersama. Keputusan itu muncul dalam pertemuan yang digelar oleh Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan dan Energi Sumber Daya Mineral (DPUPESDM) Daerah Istimewa Yogyakarta belum lama ini.nn"Beberapa waktu lalu sebelum puasa, itu kan kami (Disdikpora) diundang di SD Bugel, yang mengundang DPUPESDM DIY. Intinya SD Bugel itu semua bangunannya terkena imbas JJLS. Akhirnya kami menganggarkan ke Pemda Kulon Progo melalui APBD mendahului Perubahan untuk sewa rumah warga yang ada di sekitar sekolah. Sudah disetujui Pemda dan triwulan kedua ini, April, siswa SD Bugel sudah pindah ke rumah warga," terang Bambang.nnBambang menyebut keputusan ini terpaksa diambil karena SD Negeri Bugel belum punya gedung pengganti. Sebelumnya Disdikpora sudah berupaya membangun gedung baru tapi urung terlaksana karena sejumlah hal.nn"Terus rencana pembangunan kami masih menunggu palilah atau izin Gubernur, itu kita minta sejak tahun 2021, tapi belum turun. Jadi 2022 sudah kita anggarkan Rp3,8 miliar, dan ternyata belum ada surat izin Gubernur karena pakainya tanah kas desa," jelasnya.nn"Akhirnya sampai sekarang di 2025 kita anggarkan lagi Rp 4 miliar lebih untuk pembangunan gedung baru itu. Lokasinya nanti di dekat eks lokasi SDN Bugel, kami juga sudah bersurat ke BKAD DIY untuk penggunaan bangunan SD Bugel sampai proyek JJLS berjalan" imbuh Bambang.nnBambang menambahkan, selama menunggu adanya gedung baru, KBM SD Negeri Bugel akan tetap digelar di rumah warga. Meski begitu, tidak menutup kemungkinan ada solusi lain terkait tempat yang lebih layak.nn"Nanti kita evaluasi setelah selesai pembelajaran ini, karena ini juga berdampak pada PPDB juga. Bagaimana nanti, akan di rumah warga atau kita titipkan ke sekolah lain, nanti kita evaluasi dulu," pungkasnya.nnnkami beterimakasih atas kesediaan saudara mau melaporakan kejadian sehingga menjadi evaluasi kami
creflo_ts (Inspector)
10 November 2024, 09:06 WIB
Baik terima kasih
Nama Tidak Diketahui (Unit Tidak Diketahui)
25 April 2024, 04:01 WIB
Terimakasih atas aduan yang Saudara sampaikan nakan kami tindaklanjuti sesuai dengan prosedur nsehubungan dengan hal tersebut, akan kami berikan jawaban yg spesisifik setelah dilakukan klarifikasi nnterimakasih nadmin
-- Belum ada komentar --
Silakan login untuk memberi komentar
-- Pengadu tidak menyertakan lampiran --
Alamat: -
Lintang: -
Lintang: -