Diadukan pada
24 Juli 2020, 12:36 WIB
Dilihat 275 kali
Pelanggaran Covid
Saya ingin mengadukan bahwa SD Muhammadiyah Mrisi sekarang melakukan kegiatan belajar mengajar di sekolah seperti biasa. Kepala sekolah dan seorang guru tetap datang dan mengajar walaupun sudah dinyatakan positive covid-19. Saya sangat khawatir dengan kondisi siswa dan staff sekolah. Saya mohon segera dilakukan tindakan tegas terhadap sekolah. Terimakasih
Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga (Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga DIY)
25 Juli 2020, 16:23 WIB
Terima kasih atas aduan yang disampaikan, kewenangan aduan sebenarnya berada pada ranah Dikpora Kab. Bantul. Kami sudah berkoordinasi ke pihak sekolah, apa yang disampaikan tidak benar. Berikut kami sampaikan klarifikasi dari pihak sekolah. Berikut pernyataan Kepala SD Muh Mrisi:
1.Alhamdulillah saya dan guru semua sehat, kabar jika Kepala Sekolah dan Guru positif itu tidak benar.
2.Protokol di SD kami, pasang banner protokol kesehatan, memperbanyak wastafel tiap depan kelas dan disediakan air mengalir dan sabun, menyediakan handsanitizer beberapa botol, warga sekolah dan orang datang wajib bermasker, sedia 10 kaca plastik, tutup muka, sedia thermo gun bagi yang datang, sementara tidak jabat tangan dulu .
3.Tidak ada pembelajaran tatap muka, yang ada konsultasi luring bagi wali/siswa yang keterbatasan HP, bila daring tidak ada respon. Karena keinginan orangtua, dilayani sesuai dengan protokol kesehatan
4, Jika ingin konsultasi kami jadwal waktunya.
5.Jika kami dianggap melanggar mohon maaf mulai saat ini kami tidak akan melayani konsultasi, walaupun itu kemauan orangtua.
6. Kami batasi paling lama 2 jam, itu saja untuk bergilir, antara 5 s.d 13 anak didik.
Terimakasih
Demikian klarifikasi dari pihak SD Muhammadiyah Mrisi, semoga apa yang disampaikan dapat memberikan penjelasan bagi Bapak/Ibu. Maturnuwun
1.Alhamdulillah saya dan guru semua sehat, kabar jika Kepala Sekolah dan Guru positif itu tidak benar.
2.Protokol di SD kami, pasang banner protokol kesehatan, memperbanyak wastafel tiap depan kelas dan disediakan air mengalir dan sabun, menyediakan handsanitizer beberapa botol, warga sekolah dan orang datang wajib bermasker, sedia 10 kaca plastik, tutup muka, sedia thermo gun bagi yang datang, sementara tidak jabat tangan dulu .
3.Tidak ada pembelajaran tatap muka, yang ada konsultasi luring bagi wali/siswa yang keterbatasan HP, bila daring tidak ada respon. Karena keinginan orangtua, dilayani sesuai dengan protokol kesehatan
4, Jika ingin konsultasi kami jadwal waktunya.
5.Jika kami dianggap melanggar mohon maaf mulai saat ini kami tidak akan melayani konsultasi, walaupun itu kemauan orangtua.
6. Kami batasi paling lama 2 jam, itu saja untuk bergilir, antara 5 s.d 13 anak didik.
Terimakasih
Demikian klarifikasi dari pihak SD Muhammadiyah Mrisi, semoga apa yang disampaikan dapat memberikan penjelasan bagi Bapak/Ibu. Maturnuwun
Silakan login untuk memberi komentar
Alamat: Sd muhammadiyah mrisi
Lintang: -7.88186299355479
Bujur: 110.3926891597349
Bujur: 110.3926891597349
jhoni
24 Juli 2020, 17:19 WIB